Pemerintah Kabupaten Buleleng dimana dihadiri
oleh Sekda Buleleng Drs Gede Suyasa, M. Pd mewakili PJ Bupati Buleleng didampingi
oleh Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Buleleng Ni Nyoman
Sukadani S.Sos bersama penglingsir Puri Kanginan Buleleng, Pimpinan OPD
Kabupaten Buleleng, BUMD, PERUMDA Kabupaten Buleleng hadir Muspayang Bhakti
Penganyar Upacara Tawur Agung Lebuh Gentuh, Meras Danu Lan Gunung Bakti Pakelem
ring Segara Danu Lan Puncak Gunung Batur, Mapeselang Lan Mapadanan Pura Segara
Ulun Danu Batur - Pura Jati. Rabu (18/10)
Upacara dipuput Oleh Jero Balian Batur bersama Jero Mangku Batur yang di awali dengan Pementasan
Tari Wali seperti beragam Tari Rejang dan Baris Gede di iringi oleh sekaa gong desa Batur. Upacara dilaksanakan dalam upaya menjaga
keharmonisan menuju kehidupan yang makmur sejahtera dengan tetap menjaga serta
menghormati alam baserta isinya dalam hal ini memohon kepada Tuhan Yang Maha
Esa dengan manifestasi beliau Dewi Danu.
Upacara dilanjutkan dengan Ngaturang Bhakti Pakelem oleh Sekda buleleng
berupa Ayam Hitam dan Bebek Hitam lengkap dengan Sarana Prasarana Upacaranya
yang diikuti dan didampingi oleh Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Buleleng bersama
beberapa Pimpinan OPD Kabupaten Buleleng dan Penglingsir Puri Kanginan
Buleleng.
Upacara pakelem ini dilaksanakan setiap 5 Tahun Berjalan, tidak saja
dilaksanakan di Danau Batur saja, akan tetapi dilaksanakan di Puncak Gunung
Batur sebagai Lambang Lingga Yoni Purusa Pradana dalam artian sebagai Simbul
Kesuburan. Upacara dipusatkan di Segara Pura Jati dalam artian sebagai Rumah Sejati
sebagai Pertemuan Beliau sebagai manifestasi Lingga dan Yoni sehingga mampu
memberikan keberkahan dan Kesuburan kepada alam beserta isinya. (GA)