Beranda/Berita/Studi Tiru KDPA Desa Sanur Kauh di Desa Kaliasem Berikan Wawasan Baru dalam Upaya Pencegahan HIV/AIDS dan Narkoba
Studi Tiru KDPA Desa Sanur Kauh di Desa Kaliasem Berikan Wawasan Baru dalam Upaya Pencegahan HIV/AIDS dan Narkoba
Admin kesrasetda | 19 September 2025 | 13 kali
Kaliasem, 18 September 2025 — Kegiatan Studi Tiru Kader Desa Peduli AIDS dan Narkoba (KDPA) dilaksanakan di Desa Kaliasem pada Kamis, 18 September 2025. Kegiatan ini menjadi ajang berbagi pengalaman dan pembelajaran antardesa dalam upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS serta penyalahgunaan narkoba di tingkat desa.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, antara lain KPA Kota Denpasar, KPA Kabupaten Buleleng, Perbekel Desa Kaliasem, Perbekel Desa Sanur Kauh beserta jajaran, KDPA Desa Sanur Kauh, LSM YCUI, serta Ketua dan anggota KDPA Desa Kaliasem.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Perbekel Desa Kaliasem, yang dilanjutkan sambutan oleh Perbekel Desa Sanur Kauh. Dalam sesi pembukaan, Perbekel Kaliasem juga memaparkan secara singkat sejarah terbentuknya KDPA di Kabupaten Buleleng, termasuk proses rekrutmen kader hingga perkembangan kegiatan yang telah dijalankan.
Salah satu sesi yang menarik perhatian adalah tanya jawab antara peserta dan tuan rumah. Salah satu pertanyaan dari peserta Desa Sanur Kauh adalah mengenai motivasi para kader KDPA yang telah lama menjadi relawan namun tetap bersemangat. Menanggapi hal tersebut, Perbekel Desa Kaliasem menjelaskan bahwa sejak awal pembentukan, KDPA merekrut relawan dari individu yang memiliki risiko dan kesadaran tinggi, dengan komitmen pribadi tanpa paksaan dan tanpa imbalan. Para kader diberikan pemahaman terlebih dahulu sebelum bergabung dan secara rutin mengikuti pertemuan bulanan atau triwulanan untuk membahas dinamika lapangan dan memperkuat jejaring sosial.
Kegiatan studi tiru ini berjalan dengan lancar dan penuh antusiasme. Peserta, khususnya dari KDPA Desa Sanur Kauh, mendapatkan banyak wawasan terkait strategi perekrutan, motivasi kader, serta metode pengelolaan kegiatan KDPA secara sukarela namun berkelanjutan.
Lebih dari itu, kegiatan ini juga memperkuat kerja sama dan kolaborasi antar-KDPA serta lembaga terkait dalam upaya bersama mencegah penyebaran HIV/AIDS dan penyalahgunaan narkoba di tingkat desa.
Acara secara resmi ditutup oleh Perbekel Desa Kaliasem, dengan harapan sinergi seperti ini terus berlanjut dan berkembang.