"Bagi umat Khonghucu dan warga Tionghoa
makna imlek adalah saatnya berkumpul dengan keluarga merayakan dan mengucapkan
syukur atas berkah yang diterima tahun kemarin
Imlek merupakan perayaan hari besar keagamaan
bagi umat Khonghucu. Mereka merayakannya dengan mengadakan upacara sembahyang
untuk mengucap syukur atas anugerah Tuhan yang memberikannya kesempatan untuk
memasuki tahun yang baru kembali. Pada umumnya, kebiasaan masyarakat Tionghoa,
Tahun Baru Imlek dirayakan dengan berbagai cara,
Pertama, refleksi diri, yakni mensyukuri hadirnya
Imlek dengan merefleksikan perjalanan hidup selama setahun yang telah dilewati. Saat refleksi tersebut juga mencatat
kesalahan-kesalahan dan berjanji saat sembahyang kepada Tuhan untuk memperbaiki
kesalahan-kesalahan itu dan memulai tahun yang baru dengan cara hidup yang baru.
Kedua, berkumpul dengan seluruh keluarga besar.
Ini merupakan kebiasaan yang pasti selalu dilakukan warga Tionghoa, bahkan dari
tempat jauh pun akan didatangi. Ada kewajiban yang muda mendatangi yang tua,
dan juga yang diutamakan kedua orang tua dan juga orangtua besan. Mereka akan
berusaha sekuat tenaga agar momen kebersamaan itu tidak sampai terlewatkan
untuk saling mengucapkan selamat tahun baru. Seperti layaknya warga muslim
ketika merayakanHari Raya Idul Fitri yang sungkeman ke orang tua masing-masing.
Ketiga, bagi-bagi angpao. Kebiasaan inilah yang
selalu ditunggu-tunggu anak-anak. Karena selain refleksi diri, berkumpul
keluarga besar dan saling mengucapkan selamat imlek, momen bagi-bagi angpao
dari angkatan tua kepada angkatan muda juga menjaditradisi yang
dinantikan. Pemberian angpao ini dimaknai sebagai simbol perhatian dari yang
tua kepada yang muda dengan harapan yang muda dapat mencapai kemajuan melebihi
yang tua, khususnya dalam bidang ekonomi.
Keempat, mengenakan baju baru. Kebiasaan ini
merupakan simbol meninggalkan hal-hal yang telah lalu dengan mengenakan sesuatu
yang baru.
Kelima, warna merah. Dalam setiap kali perayaan Imlek, salah satu warna paling identik adalah merah. Warna merah bagi masyarakat Tionghoa mencerminkan kegembiraan dan dalam memulai sesuatu yang baru sangat diyakini akan menghasilkan sesuatu yang positif jika dimulai dengan perasaan gembira.