Hadir mewakili PJ Bupati Buleleng, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Ni Nyoman Sukadani, S.Sos Ngupasaksi dan Puspayang Bhakti Ngusabha Buluh di Pura Banua Kawan Besakih yang dipuput oleh Ida Ratu Sri Bhagawan Putra Nata Bangli Anom Pemayun dari Kedatuan Agung Alang Sanja. Karangasem. Sabtu, 8 Pebruari 2025

Bertepatan dengan Rahina Suci Saraswati, Upacara Bhakti Ngusabha Buluh berjalan dengan lancar dan sukses. Upacara Ngusabha Buluh merupakan salah satu upacara yang sangat penting dan unik. Upacara ini merupakan ungkapan rasa syukur kehadapan manifestasi beliau Ida Bhatara Sri sebagai pemberi kesuburan dan kemakmuran serta tentunya senantiasa melimpahkan berkah dan rahmat-Nya.

Untuk diketahui kembali, Pura Banua Kawan Besakih merupakan amongan dari Pemerintah Kabupaten Buleleng. Pura Banua sesuai Pembagian Tangung Jawab Pengempon Pura yang ada di Kawasan Pura Besakih, Upacara Ngusaba Buluh yang dilaksanakan di Pura Banua Kawan bermakna Bulu atau semua Tumbuhan yang bertujuan Memohon kemakmuran Kehadapan Ida Bhatara Sri sebagai manifestasi Ida Hyang Widhi Wasa sebagai Dewi Kemakmuran yang disimbulkan melalui Pohon Buluh dan Aon ( Abu Kayu Bakar ), yang selanjutnya di taburkan dan disebarkan pada Sawah dan Ladang guna mendapat hasil Panen yang berlimpah.

Pura Banua itu adalah sebagai media pemujaan pada Tuhan untuk memohon kekuatan spiritual agar umat mampu mengelola kekayaan alam ciptaan Tuhan itu secara produktif dan efisien. (GA)