Hari Anti Narkoba International di Kabupaten Buleleng Tahun 2015
Sebagaimana kita sadari bersama, perkembangan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba telah menjadi permasalahan global yang mengancam kehidupan masyarakat di mana saja tanpa terkecuali masyarakat di Buleleng. Penyalahgunaan dan peredarangelap narkoba dengan berbagai implikasi dan dampak negatifnya merupakan suatu masalah yang kompleks, serta dapat merusak dan mengancam kehidupan masyarakat khususnya para pemuda dan pelajar, serta dapat melemahkan ketahanan nasional dan menghambat jalannya pembangunan yang ada di Buleleng tercinta ini.
Salah satu akibat yang ditimbulkan adalah penyebaran HIV/AIDS melalui narkoba suntik. Walaupun di Kabupaten Buleleng sendiri penularan HIV melalui jalur tersebut sangat kecil dibandingkan dengan penularan melalui hubungan seksual. Namun dengan skala dan impact-nya yang luas, HIV/AIDS telah menjadi epidemi global yang menyerang setiap tingkat kehidupan masyarakat sekaligus salah satu ancaman paling serius yang dihadapi oleh umat manusia saat ini, Perkembangan kasus HIV/AIDS di Buleleng sendiri sudah sampai pada tingkat yang mengkhawatirkan. Dari data yang ada di KPA Kabupaten Buleleng sampai dengan Mei 2015 kasus HIV/AIDS secara kumulatif telah mencapai angka 2.391 kasus. Dimana kasus yang diketemukan menyebar di setiap kecamatan dengan sebagian besar dari kalangan usia muda
Setiap tanggal 26 Juni, seluruh bangsa-bangsa di dunia memperingati “International Day Againts Drug And Illicit Trafficking” atau yang biasa disebut sebagai Hari Anti Narkoba Internasional, yang disingkat HANI. Peringatan ini bukan acara yang bersifat serimonial saja, tetapi lebih merupakan sebuah momentum yang memiliki latar belakang historis dan filosofi sosial, karena seluruh bangsa merasa sangat prihatin, dan bertekad memerangi sebuah tindakan yang semakin hari menelan korban semakin banyak, dan hampir menguburkan masa depan semua bangsa dan negara. Tindakan itu adalah PENYALAHGUNAAN DAN PEREDARAN GELAP NARKOBA. Jadi, pada HANI kita bersama, ikut mengobarkan tekad dan komitmen untuk semakin memerangi penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba.
II. TUJUAN
Mengingatkan dan menyadarkan seluruh masyarakat tentang betapa seriusnya ancaman bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba, serta tentang tanggung jawab bersama untuk memeranginya. Selain itu kegiatan ini tiap tahun kita selenggarakan untuk meningkatkan partisipasi dan kepedulian masyarakat, termasuk generasi muda, sebagai kelompok yang paling rentan terhadap bahaya penyalahgunaan Narkoba dalam rangka pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba (P4GN) sebagai suatu Gerakan Nasional.
III. PESERTA
Kegiatan HANItahun 2015ini diikuti oleh peserta dari :
Ketua DPR Kab. Buleleng, Forkompinda, Kepala SKPD lingkup Kab. Buleleng, Ketua Tim Penggerak PKK, Kapolres Buleleng, LSM YCUI, Wargas, 100 anak KSPAN, FGP KSPAN,dan Kesra Setda Buleleng
IV. KEGIATAN
Kegiatan Hari Anti NARKOBA Internasional:
WAKTU |
ACARA |
PELAKSANA |
KETERANGAN |
19.00-selesai |
|
Panitia Asisten II Setda Buleleng Wakil Bupati
Kementrian agama Peserta
Peserta
SMP Lab Singaraja SMKN 3 Singaraja
|
|